Pembaharuan Kaul Yunior FSGM


Selasa, 11 April 2017, para suster Yunior FSGM membaharui kaul di Rumah Retret LaVerna. Adapun para suster yang membaharui kaul berjumlah 26 suster. Dengan lantang dan mantap mereka membaharui kaul dalam perayaan Ekaristi di kapel Degli Angeli yang dipimpin oleh Rm. Abdi Pranata SJ dan didukung oleh para suster dari komunitas-komunitas.

Seminggu sebelum pembaharuan kaul ini, para suster yunior mempersiapkan hati dan batin dalam retret yang dibimbing oleh Rm. Abdi Pranata SJ. Adapun tema retret kali ini adalah “Visi Muder Anselma”. Visi Mdr. M. Anselma dapat disimpulkan sebagai “PELAYANAN”. Pelayanan seperti Yesus melayani, Yesus Pelayan, tiada yang lain. Pelayanan Yesus itu menyelamatkan dan dengan melayani berarti Aku mengenakan Kristus Yesus. Pelayanan itu menghargai kebebasan. Pelayanan itu harus personal-universal.

Dalam permenungan para suster mencoba melihat, bagaimana visi pendiri, Mdr. M. Anselma Bopp, diinternalisasikan menjadi visi pribadi. Lebih jauh lagi, para suster berefleksi, sejauh mana mereka menjadi suster FSGM yang dijiwai oleh semangat cinta kasih yang penuh kerahiman. Penghayatan Trilogi Muder M. Anselma menjadi amat sederhana sebagaimana diterjemahkan oleh Rm. Abdi dalam hidup harian. Setia dalam doa berarti hidup dalam keheningan, Cinta akan kemiskinan berarti sederhana dalam berpikir, berkata-kata dan bertindak, dan  Gembira dalam bekerja berarti tidak mengeluh dan tetap tenang.

“Orang yang beriman kepada Yesus, berarti mampu tenang dalam menghadapi semua situasi sulit. Yesus sendiri menunjukkan keutamaan itu, ketika Dia makan semeja dengan Yudas yang akan menghianatinya. Sikap tenang menghadapi kesulitan menjadi suatu keutamaan bagi orang yang dipanggil  dan diutus menjadi terang bagi bangsa”demikian ungkap Rm. Abdi dalam homilinya. Lebih lanjut beliau menjelaskan kaitan bacaan hari itu dengan visi Muder M. Anselma. “Menjadi terang berarti memancarkan kebaikan atau cintakasih Allah dengan tenang kepada semua orang dalam situasi apapun”

Untuk melengkapi ungkapan syukur atas pembaharuan kaul ini, setelah Ekaristi dilanjutkan dengan ramah-tamah di refter LaVerna.

Bersamaan dengan pembaharuan kaul 26 suster Yunior di LaVerna, ada 4 suster juga pembaharuan kaul di Atambua dan 8 suster yunior pembaharuan di Susteran St. Maria, Yogyakarta. Proficiat para suster, semoga semakin mantap dalam menghidupi visi Muder M. Anselma dalam hidup dan panggilan setiap hari. (Ans)